Keberhasilan Faspay Memperoleh Izin Payment Gateway
Izin Payment Gateway
Sebelum kita berbicara mengenai keberhasilan Faspay memperoleh izin payment gateway dari Bank Indonesia, ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu mengenai apa itu payment gateway ? Ya, payment gateway merupakan sistem transaksi online yang mengotorisasi proses pembayaran, baik yang menggunakan kartu kredit, transfer bank, atau pembayaran langsung lainnya, seperti direct debit (BCA KlikPay, Mandiri Clickpay, CIMB Clicks, dan e-Pay BRI) dan e-wallet (TCASH dan XL Tunai). 

Dengan kata lain payment gateway merupakan sebuah sistem yang mengatur mengenai berbagai hal yang berkaitan dengan cara – cara melakukan transaksi perbankan secara online untuk mempermudah para pelaku bisnis online dalam melakukan berbagai kegiatan operasionalnya yang berhubungan dengan perbankan. 

Setiap penyedia layanan payment gateway tersebut bisa melakukan kegiatannya jika mereka telah memiliki izin payment gateway dari Bank Indonesia. Dan Faspay sebagai salah satu penyedia layanan pembayaran online telah memperoleh izin payment gateway tersebut sejak tahun 2017 dengan nomor surat 19/966/DKSP tanggal 1 November 2017 dan menjadi payment gateway pertama yang mendapatkan izin payment gateway dari BI.

Keberhasilan Faspay memperoleh izin payment gateway tidak terlepas dari solid nya kerjasama dari pihak manajemen Faspay sehingga pada akhirnya Bank Indonesia memberikan izin payment gateway kepada Faspay.

Ada beberapa hal yang sudah dilakukan oleh Faspay untuk memperoleh izin payment gateway tersebut yaitu mulai dari Faspay menyampaikan permohonan izin secara tertulis kepada Bank Indonesia dengan dilampiri dokumen pendukung sesuai ketentuan Bank Indonesia yang berlaku baik APMK, e-money dan Transfer Dana. Permohonan izin disampaikan kepada Bank Indonesia Departemen Kebijakan dan Pengawasan Sistem Pembayaran. 
Keberhasilan Faspay Memperoleh Izin Payment Gateway
Izin Payment Gateway
Lalu Faspay juga melengkapi berbagai persyaratan dokumen yang harus dipenuhi sesuai dengan ketentuan BI misalnya sebagai berikut :

- Profil Perusahaan

- Foto kopi akta pendirian

- Konsep pokok hubungan bisnis

- Hasil analisis bisnis

- Bukti kesiapan perangkat umum

- Foto kopi laporan hasil audit IT

- Prosedur penanganan keadaan darurat

- Business Continuity Plan

- Foto kopi rekomendasi DPS

- Rekomendasi tertulis dari otoritas keuangan
Axact

Axact

Vestibulum bibendum felis sit amet dolor auctor molestie. In dignissim eget nibh id dapibus. Fusce et suscipit orci. Aliquam sit amet urna lorem. Duis eu imperdiet nunc, non imperdiet libero.

Post A Comment:

0 comments: